Terima Dana Sharing Perhutani, Kang Marhaen Ajak LMDH Lebih Produktif dan Inovatif

Kang Marhaen: tingkatkan produktifitas dan kemajuan lembaga

Nganjuk, PING- Plt Bupati Nganjuk, Kang Marhaen hadir menyerahkan secara simbolis sharing produksi kayu dan non kayu dari Perum Perhutani tahun 2020 kepada 28 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Nganjuk di wilayah Perum Perhutani KPH Nganjuk dan 23 LMDH Nganjuk di wilayah KPH Jombang, di Aula Wana Wisata Edukasi Manyung Desa Bagor Kulon Kecamatan Bagor, Kamis (30/3/2023).

Total dana sharing yang diberikan perhutani kepada LMDH Nganjuk sebesar Rp. 389.813.751. Dengan rincian, LMDH Nganjuk di wilayah KPH Nganjuk menerima sharing sebesar Rp. 339.767.165. Dan LMDH Nganjuk di wilayah KPH Jombang menerima Rp. 50.046.586.

Dana sharing tersebut diserahkan langsung oleh Kang Marhaen didampingi Wahyu Duwi Atmaja selaku administratur KPH Nganjuk, dan Mukhlisin selaku administratur dari KPH Jombang. Turut hadir Kepala Divisi Regional Jawa Timur, Amas Wijaya, hadir juga Kepala Desa Bagor Kulon.

Usai menyerahkan, Kang Marhaen menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Perum Perhutani Nganjuk dan Jombang. Atas pemberian dana sharing kepada LMDH Nganjuk. Ini adalah wujud komitmen Perhutani dalam pengeloaan hutan yang bermitra dengan LMDH, kata Kang Marhaen, juga sebagai bentuk kepedulian dan dukungan Perhutani terhadap masyarakat sekitar hutan di Kabupaten Nganjuk.

“Atas nama pemerintah Kabupaten Nganjuk dan masyarakat Nganjuk (LMDH) saya menyampaikan terima kasih. Alhamdulillah sharing-nya sudah diberikan,” ucapnya.

Dengan dibagikannya dana sharing tersebut, Kang Mahaen berharap LMDH harus lebih semangat dalam mengelola bersama kawasan hutan. Tentunya, dengan ikut menjaga kelestarian hutan. “Kita jaga alam maka alam akan menjaga kita. Kita cinta alam, maka alam akan mencintai kita,” tegas Kang Marhaen.

Selanjutnya, menurut Kang Marhaen, dana sharing ini sangat bermanfaat bagi LMDH untuk dapat meningkatkan produktiftas dan kemajuan lembaganya. Serta untuk peningaktan kesejahteraan anggotanya. “Maka manfaatkan bantuan ini untuk hal-hal yang produktif. Bukan hanya produktifitasnya saja yang dihitung, tapi juga banyaknya keuntungan bagi petani (LMDH),” bebernya.

Sementara itu, Amas Wijaya kepala Divisi Regional Jawa Timur mengatakan melalui kerjasama pemanfaatan kawasan hutan bersama LMDH, selain bersama-sama menjaga kelestarian hutan, masyarakat juga bisa mengambil manfaat dari hasil hutan sehingga menunjang kesejahteraan masyarakat desa hutan.

“Kita jaga potensi yang ada supaya hasil yang kita nikmati juga besar,” imbuanya.

(ZK/RL)

0 Komentar