Permudah Layanan Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Jebol Gawang di SMAN 1 Sukomoro

Sebagai Sarana Penerapan Identitas Kependudukan Digital Bagi Pelajar di Kota Angin

Nganjuk, PING- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Nganjuk kembali menggelar program Jebol Gawang ke pelajar SMA. Pada Selasa (28/3/2023) hingga Rabu (29/3/2023) Disdukcapil menyasar ratusan siswa-siswi di SMAN 1 Sukomoro. 

Hadir secara langsung membuka acara, Kepala Disdukcapil Kabupaten Nganjuk Gatut Sugiarto beserta jajaranya, Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Sukomoro Nanang Budi, serta siswa-siswi SMAN 1 Sukomoro. 

Untuk diketahui, Jebol Gawang merupakan akronim dari Jemput Bola Gawekne Administrasi Kependudukan Warga Nganjuk. Program tersebut merupakan jemput bola perekaman KTP elektronik dan menyasar para pelajar yang sudah berusia 17 tahun. 

Kepala Disdukcapil Kabupaten Nganjuk Gatut Sugiarto menyampaikan, selain dilakukan perekaman KTP elektronik untuk pelajar yang telah berusia 17 tahun keatas juga dilakukan kegiatan sosialisasi penerapan Identitas Kependudukan Digital atau IKD bagi para pelajar SMAN 1 Sukomoro. 

“Ini akan diterapkan bagi seluruh siswa-siswi yang ada di Kabupaten Nganjuk. Dan akan dilakukan secara bertahap dengan menyasar SMA, SMK, termasuk MA di Kabupaten Nganjuk. Pemerintah menargetkan sebanyak 25 persen dari pelajar di Kota Bayu yang telah melakukan perekaman KTP elektronik harus memiliki IKD,” bebernya. 

Pihaknya menyebutkan saat ini Disdukcapil telah mengantongi lebih/kurang sebanyak 1500 data IKD pelajar di Kota Bayu yang berusia 17 tahun keatas. Dan datanya tersebar di seluruh kecamatan.

“Bisa juga datang ke kantor kecamatan atau Disdukcapil Kabupaten Nganjuk. Semuanya ini gratis tidak dipungut biaya seperserpun,“ jelasnya. 

Gatut Sugiarto juga menyebutkan peryaratan untuk pendaftaran IKD cukup mudah yakni memiliki HP Android, KTP elektronik dan email. 

“Sehingga nantinya yang bersangkutan membuka playstore menyebutkan idetitas kependudukan digital dengan mengisi email dan mengisi NIK. Setelah itu yang bersangkutan akan dimintai foto selfie, lalu dikirim melalui aplikasi. Setelah itu menunggu jawaban dari pusat yang dihubungkan melalui Sistem Administrasi Kependudukan (SIAK),” tambah Gatut. 

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Sukomoro Nanang Budi menambahkan,pihaknya sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan Program Jebol Gawang yang menyasar para pelajar di instansi sekolahnya tersebut. “Hal ini karena baik yang belum memliki KTP elektronik maupun yang sudah memiliki, kedepannya akan memiliki KTP Digital. Sehingga bisa bermanfaat dan semua data bisa terkoneksi melalui aplikasi IKD,” ujar Nanang Budi. (AL/KUR)

 

0 Komentar