Buka Musker PMI, Ini Pesan Sekda Yasin

Mendorong Terbangun Organisasi Sosial yang Berdedikasi Terhadap Kebutuhan Masyarakat

NGANJUK, PING-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk Drs. Mokhamad Yasin, M.Si membuka musyawarah kerja (Musker) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Nganjuk tahun 2021 yang diselenggarakan pada Selasa (28/12/2021). Sekda Yasin hadir mewakili Plt Bupati Nganjuk DR. Drs. H. Marhaen Djumadi, SE, SH, MM, MBA pada acara yang berlangsung di Ruang Anjuk Ladang Pemkab Nganjuk tersebut.

Dalam sambutannya mantan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Nganjuk tersebut mengatakan PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang terus bersinergi dengan pemerintah daerah. Sehingga saling membantu ketika masyarakat dalam menghadapi kebencanaan, seperti banjir, gempa maupun bencana non alam, yakni COVID-19.

"Musyawarah kerja PMI ini sangatlah penting dan strategis dilakukan. Karena dalam upaya membangun organisasi sosial yang berdedikasi terhadap kebutuhan masyarakat," tutur Sekda Yasin.

Dijelaskan Sekda Yasin, dalam rangka penanganan kemanusiaan di Kota Bayu, PMI juga akan melaksanakan program bulan dana PMI. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatan kapasitas SDM maupun kegiatan kemanusiaan dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Nganjuk.


Nganjuk Bangkit, Sekda Yasin membuka langsung musyawarah kerja PMI Kabupaten Nganjuk tahun 2021

"PMI harus terus mengedepankan aspek sosial dan kemanusiaan pada setiap kegiatannya," tambah Sekda Yasin sambil membuka acara yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya tersebut.

Sebagai informasi, turut hadir dalam acara tersebut, Ketua PMI Kabupaten Nganjuk Drs. Lishandoyo, M.Si. Kemudian para pengurus maupun dewan kehormatan PMI Kabupaten Nganjuk. Termasuk para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, dan para ketua PMI di tingkat kecamatan seluruh Kabupaten Nganjuk.

Dalam paparannya, Ketua PMI Kabupaten Nganjuk Drs. Lishandoyo, M.Si mengatakan bahwa musker ini bertujuan untuk melaksanakan Anggaran Dasar-Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) PMI Pusat dalam menjalan program kerja selama satu tahun sebagai pertanggung jawaban pengurus kepada masyarakat.  Oleh karena itu, Lishandoyo menyampaikan capaian kinerja PMI dalam melaksanakan kegiatan sosial di Kota Bayu selama tahun 2021.

"Seperti percepatan vaksinasi di Kabupaten Nganjuk. Selain itu, kami juga melaksanakan giat sosial seperti memberikan bantuan untuk korban tanah longsor Macanan, bahkan korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang," imbuhnya.

"Mari kita wujudkan PMI yang profesional dan berintegritas. Serta bergerak bersama masyarakat," tambah Lishandoyo sambil menyebut Bulan Dana PMI akan berlangsung tiga bulan, yaitu Februari hingga April 2022, dan dilaksanakan setahun sekali. (Hs/Bay)

 

 

Baca Juga :

0 Komentar