Gerakan Pangan dan Bahan Pokok Murah di Kecamatan Tanjungaom Bersama DKPP Nganjuk

Stabilisasi pasokan beras dan harga pangan tahun 2023

Nganjuk, PING– Pemkab Nganjuk melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (KPP) bersama Perum Bulog Kediri dan Forpimcam Tanjunganom menggelar Sembako Murah dan Gerakan Pangan Murah (GPM), beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Tahun 2023, Selasa (21/12/2023) di Alun-alun Warujayeng.

Kegiatan tersebut mendapat antusias meriah oleh masyarakat Tanjunganom dengan berbondong-bondong mendatangi Alun-alun Warujayeng untuk membeli beras dan bahan pokok dengan harga murah tersebut. Dibuktikan dengan panjangnya antrian warga masyarakat, meskipun kondisi cuacanya panas.

Camat Tanjunganom, Johansyah, menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Nganjuk, Perum BULOG, ID FOOD, serta beberapa pihak terkait atas sinergi serta kolaborasinya, sehingga terlaksana kegiatan ini.

Semoga kegiatan gerakan pangan murah ini memberikan barokah nikmat khususnya bagi Masyarakat Tanjunganom dan sebagaimana kami bertugas atau abdi kepada masyarakat, kami akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat salah satunya bentuk kegiatan nyata yang dilaksanakan pada hari ini,” ungkapnya.

Kami mengharapkan support dukungan masyarakat Kecamatan Tanjunganom pada kegiatan ini, sehingga akselerasi gerakan pangan ini memberikan dampak penguatan ekonomi khusunya di Kecamatan Tanjunganom selebihnya selalu terus kuatkan kerjasama koordinasi dan tali silahturahmi kita,” ujarnya.

Baca Juga: Gerakan Pangan Murah Dinas KPP : Harga Bahan Pokok Murah Warga Sumringah

Sementara itu, Siti salah satu warga Desa Warujayeng mengaku sangat terbantu dengan adanya gerakan pasar murah tersebut.

Menurutnya, dalam gelaran GPM tersebut harga beberapa komiditas pangan seperti beras dijual dengan harga di bawah HET. "Iya mas, alhamdulillah. Ini tadi saya beli beras SPHP harganya 10.500 per kilogram. Biasanya kalo beli di warung atau toko itu bisa sampai 16.000 per kilogram. Hal ini tentunya sangat mahal bagi kami," ungkapnya.

Hadir terjun langsung ke lokasi GPM yakni Kabag Dinas KPP, Staf Ahli Bupati, Tim TPID, Kapolsek Tanjunganom, Danramil Tanjunganom, Forpimcam Tanjunganom beserta jajaran.

(RL/BY)

0 Komentar